Ini adalah salah satu bukti syiar
Islam yang di lakukan oleh kaum
Muslim di Jepang. Berkat usaha-
usaha dakwah yang mereka lakukan
dan hidayah dari Allah swt akhirnya
seorang pria warga negara Jepang
masuk Islam, Subhanallah…
Terlebih lagi pria ini adalah seorang
mantan anggota yakuza. Geng
yang paling di takuti di Jepang dan
di kenal kejam serta bisnis haram
yang mereka punya. “Hidayah akan
sampai kepada siapa saja yang
Allah kehendaki”. Hal ini memang
benar, tak perduli bagaimana sifat
seseorang sebelum memeluk islam
jika Allah menakdirkannya untuk
mendapat hidayah maka tak ada
yang dapat menghalangi.
Pria ini bernama lengkap Taki
Takazawa, rambutnya gondrong dan
tubuhnya di penuhi tato. Maklum, ia
adalah mantan anggota geng
Yakuza. Ketika masih menjadi
anggota yakuza, banyak yang takut
berinteraksi dengannya karena
penampilan menakutkan yang ia
punya, serta di perparah dengan
tato yang banyak di sekitar
tubuhnya. Lantas bagaimana ia bisa
mengenal dan akhirnya memeluk
islam?
Perkenalannya dengan Islam
secara tidak sengaja terjadi di
Wilayah Shibuya. Waktu itu
Takazawa melihat seseorang
dengan kulit dan janggut putih.
Orang itu juga mengenakan baju
dan turban warna suci. “Orang itu
memberikan sebuah kertas dan
menyuruh saya membaca kalimat
tertera bersama dia,” ujarnya seperti
dilansir islamicmovement.org
(2010).
Kalimat itu ternyata Syahadat,
pengakuan pada ke-esaan Allah
SWT dan Muhammad SAW sebagai
utusannya. Meski tak paham secara
keseluruhan, Takazawa pernah
mendengar sepintas Allah dan
Muhammad. Seperti kebanyakan
penduduk Jepang, Takazawa
menganut aliran kepercayaan
Shinto.
Pertemuan dengan orang serba
putih itu membekas di ingatan
Takazawa. Sehingga membuatnya
menjadi penasaran dan terus
mencari jawaban atas rasa
penasarannya itu. Allah menuntun
jalannya, setelah banyak mencari
akhirnya semua itu membawanya
pada agama Islam. Apa yang
membuatnya penasaran selama ini
di dapat solusinya dalam Islam.
Akhirnya, ia memutuskan untuk
masuk agama Islam.
Dua tahun setelah memeluk Islam,
dia bertemu lagi dengan sosok
inspiratifnya itu. “Ternyata dia
pernah menjadi Imam di Masjid
Nabawi, Kota Madinah, Arab Saudi.
Saya bersyukur bisa bertemu
dengannya,” katanya.
Imam Masjid Nabawi itu meminta
Takazawa untuk menjadi Imam
masjid di wilayah Shinjuku.
Sebelumnya, dia melaksanakan
ibadah haji dan menimba ilmu
beberapa bulan di Kota Makkah.
Nama Takazawa terkenal lantaran
dia menjadi satu diantara lima imam
Masjid besar di Jepang, dari 13 juta
populasi manusia di Tokyo.
Setelah memeluk agama Islam,
pandangan negatif pada penampilan
fisiknya itu berubah. . Dengan
wajahnya yang memancarkan
kedamaian itu, orang-orang di
sekitarnya pula sudah tak enggan
lagi berinterkasi dengannya .
Apalagi suaranya sering terdengar
oleh orang-orang sekitar lantaran ia
selalu menyempatkan dirinya untuk
mengumandangkan Azan.
Takazawa kini menjadi Imam
sebuah masjid di Ibu Kota Tokyo.
Setelah mengucapkan dua kalimat
Syahadat, Takazawa mencantumkan
nama muslim Abdullah. Nama yang
bagus sekali, nama ini dalam
bahasa Indoensia berarti Hamba
Allah SWT.
Hidayah memang berasal dari Allah
swt, seberapapun keras keinginan
kita untuk membuat seseorang
menjadi muslim jika tidak ada
hidayah dari Allah maka hal itu
mustahil. Namun tentu saja perlu
usaha yang perlu dilakukan untuk
membuat hidayah Allah sampai
pada seseorang.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi
kita semua, dan jika artikel ini
memang di rasakan bermanfaat
mari kita berbagi artikel ini kepada
sesama.
Wallahua’lam…
sakura islam